Bertepatan dengan perlehatan akbar piala dunia 2010 di Afrika Selatan, diluncurkan sebuah kampanye informasi untuk menarik perhatian publik terhadap sistem apartheid, yang sistem apartheid ini melakukan diskriminasi rasial serta pernah ada di Afrika Selatan beberapa dekade yang lalu. Dan penerapan sistem tersebut masih berlangsung di tempat lain dengan pola yang berbeda.
Organisasi sipil dan LSM pro-Palestina, melakukan kampanye untuk diakhirinya sistem dan rezim apartheid di wilayah Palestina dengan menyerukan diakhirinya pendudukan zionis terhadap tanah Palestina.
Di sela-sela berlangsungnya piala dunia, lsm-lsm pro palestina mengatakan bahwa perjuangan melawan rezim apartheid di Afrika Selatan telah berakhir, namun di sisi lain dengan kasat mata rezim Apartheid di Palestina dengan arogan terus melakukan agresi dan tindakan rasis mereka terhadap warga Palestina yang tinggal di tanah air mereka sendiri.
Mereka menyebarkan spanduk, poster, t-shirt dan bahan-bahan multimedia lainnya, dalam frase-frase berbahasa Inggris seperti "End apartheid in Palestine", mereka juga menampilkan peta sejarah Palestina dengan menampilkan populasi Yahudi yang tersebar hampir diseluruh tanah Palestina, sementara kawat berduri mendominasi wilayah itu.
Sejalan dengan pertandingan sepak bola piala dunia, lsm-lsm ini juga menyebarkan spanduk dan materi informasi lainnya, salah satunya adalah sebuah poster yang menggambarkan seseorang pemain Zionis sedang menendang kepala warga Palestina,
Dan penyebaran spanduk, dan poster ini semakin marak sejak awal berlangsungnya Piala Dunia, khususnya di Afrika Selatan dan beberapa negara Eropa.
Sejumlah situs telah menyediakan materi-materi poster yang dibuat lsm-lsm Pro-Palestina, salah satunya situs postersworld.net. (fq/pic) eramuslim
Organisasi sipil dan LSM pro-Palestina, melakukan kampanye untuk diakhirinya sistem dan rezim apartheid di wilayah Palestina dengan menyerukan diakhirinya pendudukan zionis terhadap tanah Palestina.
Di sela-sela berlangsungnya piala dunia, lsm-lsm pro palestina mengatakan bahwa perjuangan melawan rezim apartheid di Afrika Selatan telah berakhir, namun di sisi lain dengan kasat mata rezim Apartheid di Palestina dengan arogan terus melakukan agresi dan tindakan rasis mereka terhadap warga Palestina yang tinggal di tanah air mereka sendiri.
Mereka menyebarkan spanduk, poster, t-shirt dan bahan-bahan multimedia lainnya, dalam frase-frase berbahasa Inggris seperti "End apartheid in Palestine", mereka juga menampilkan peta sejarah Palestina dengan menampilkan populasi Yahudi yang tersebar hampir diseluruh tanah Palestina, sementara kawat berduri mendominasi wilayah itu.
Sejalan dengan pertandingan sepak bola piala dunia, lsm-lsm ini juga menyebarkan spanduk dan materi informasi lainnya, salah satunya adalah sebuah poster yang menggambarkan seseorang pemain Zionis sedang menendang kepala warga Palestina,
Dan penyebaran spanduk, dan poster ini semakin marak sejak awal berlangsungnya Piala Dunia, khususnya di Afrika Selatan dan beberapa negara Eropa.
Sejumlah situs telah menyediakan materi-materi poster yang dibuat lsm-lsm Pro-Palestina, salah satunya situs postersworld.net. (fq/pic) eramuslim
0 komentar:
Posting Komentar