Langsung ke konten utama

Ikhwan Kecam Petinggi Negara Muslim Berikan Selamat Berdirinya Negara Israel


Gerakan Ikhwanul Muslimin Mesir mengecam para pejabat ataupun pemimpin negara Muslim mengucapkan selamat ulang tahun atas berdirinya negara Israel, mereka menyatakan dengan memberikan selamat berdirinya negara Israel sama saja dengan memberikan selamat atas legitimasi atas kejahatan yang dilakukan Israel terhadap bangsa Palestina.
Tercatat presiden Mesir Husni Mubarak dan presiden Turki Abdullah Gul telah mengirimkan pesan ucapan selamat kepada presiden Israel Shimon Peres beberapa waktu lalu, pada acara peringatan 62 tahun berdirinya negara Israel.
Dalam pesannya Mubarak mengatakan,"Saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengucapkan selamat kepada anda di hari kemerdekaan negara anda dan saya ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk memperluas seruan kepada pihak Palestina maupun Israel agar melanjutkan proses perdamaian di Timur Tengah dan segera mengakhiri konflik berdarah, yang akan memungkinkan terbentuknya sebuah negara Palestina merdeka berdampingan dengan negara Israel dalam perdamaian dan keamanan."
Sedangkan presiden Turki Abdullah Gul dalam ucapan selamatnya mengatakan: "Dalam kesempatan ini saya mengulangi dan menekankan keinginan kami untuk memperkuat hubungan dengan Israel berdasarkan kepentingan bersama, dan memberikan kontribusi bagi perdamaian dan stabilitas di Timur Tengah. Saya ingin Anda dalam kondisi sehat dan dan penuh kebahagiaan, bagi teman-teman kami warga Israel."
Ikhwan menyatakan kecaman mereka tersebut dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada situs Web mereka terkait mengenang peristiwa Nakba, serta peristiwa dimana sejumlah pembantaian dilakukan oleh Israel terhadap rakyat Palestina, seperti Deir Yassin, Qibya, Kafr Qasem, dan Khan Yunis.
Dalam pernyataannya Ikhwan juga mengatakan: "Tindakan Israel selama ini adalah kejahatan yang tidak manusiawi tidak hanya pantas diberi hukuman ataupun kecaman, dan oleh karena itu, memberikan selamat kepada mereka (israel), sama saja dengan memberikan legitimasi terhadap kejahatan yang telah mereka lakukan, serta sangat menyinggung perasaan semua orang Arab dan umat Muslim, di samping jutaan korban dari rakyat Palestina."(fq/alqudsalarabi) eramuslim

Komentar

Postingan populer dari blog ini

"Wahai Abu Umair, apa yang dilakukan Nughair?"

Oleh Abdullah Haidir, Lc * Anas bin Malik radhiallahu anhu berkata, 'Dahulu Rasulullah saw suka bercengkrama dengan kami, bahkan terhadap adik saya yang masih kecil dia bekata, يَا أَبَا عُمَيْرٍ مَا فَعَلَ النُّغَيْرُ "Wahai Abu Umair, apa yang dilakukan nughair?" (Muttafaq alaih) Abu Umair adalah kuniyah (nama panggilan) seorang bocah kecil. Dia memiliki burung kecil kesayangan sejenis burung pipit. Dalam bahasa Arab dipanggil Nughar. Agar sepadan dengan kata "Umair", maka kata 'nughar' beliau sebut dengan kata "nughair" yang dalam bahasa Arab dikenal dengan istilah tashgir. Ungkapan yang menunjukkan keakraban terhadap anak-anak sesuai dengan jiwa mereka. Jika hal ini diungkapkan oleh orang yang baru berusia belasan tahun, mungkin masih mudah dipahami. Tapi perkataan tersebut diungkapkan Rasulullah saw yang ketika itu ditaksir berusia lima puluh tahun ke atas. Hal ini menunjukkan akhlak mulia Rasulullah saw yang konstan dan utuh...

BANNER SAHABAT

Blogger Indonesia Entertainment Galaxy

Subhanallah…. Ada Sungai dalam Laut..!

Maha Suci Allah yang Maha Menciptakan Sungai dalam Laut “Akan Kami perlihatkan secepatnya kepada mereka kelak, bukti-bukti kebenaran Kami di segenap penjuru dunia ini dan pada diri mereka sendiri, sampai terang kepada mereka, bahwa al-Quran ini suatu kebenaran. Belumkah cukup bahwa Tuhan engkau itu menyaksikan segala sesuatu. ” (QS Fushshilat : 53) “Dan Dialah yang membiarkan dua laut mengalir (berdampingan) ; yang ini tawar lagi segar dan yang lain masin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi.” (Q.S Al Furqan:53) Jika Anda termasuk orang yang gemar menonton rancangan TV `Discovery’ pasti kenal Mr.Jacques Yves Costeau , ia seorang ahli oceanografer dan ahli selam terkemuka dari Perancis. Orang tua yang berambut putih ini sepanjang hidupnya menyelam ke perbagai dasar samudera di seantero dunia dan membuat filem dokumentari tentang keindahan alam dasar laut untuk ditonton di seluruh dunia. Pada suatu hari ketika sedang melakukan eksplorasi di b...